Instalasi dan Cara Pasang Lantai Kayu Parket – Parquet
Tidak dapat dipungkiri bila nuansa alami dengan menggunakan lantai kayu untuk interior ruangan tengah menjadi tren saat ini, tidak hanya di Indonesia juga di dunia
Lantai kayu Parket laminate terbuat
dari beberapa lapis material (karena itu digunakan kata-kata laminate) yang
direkatkan jadi satu. Umumnya ada 4 lapisan pembentuknya.
Paling
bawah adalah lapisan pelindung—biasanya melamin—yang berfungsi melindungi kayu
dari kelembaban yang ditimbulkan lantai yang sudah ada (lantai di bawahnya).
Lapisan di atasnya adalah bahan utama—biasanya MDF (medium density fiberboard) atau HDF (high density fiberboard).
Lapisan di atasnya lagi adalah material dekoratif. Karena MDF dan HDF memiliki
permukaan polos (tidak bermotif), maka dibutuhkan motif kayu buatan agar
tampilan lantai kayu terlihat seperti kayu alami. Lapisan bermotif kayu ini
biasanya terbuat dari resin. Terakhir, lapisan paling atas adalah film
transparan yang kuat dan berfungsi sebagai pelindung. Dengan adanya lapisan
film ini, parket laminate lebih
tahan gores dan tahan air dibandingkan parket kayu solid.
Cara Pasang Lantai Kayu parket Laminate :
1. Parket biasanya menggunakan lapisan
lembaran foam terlebih dahulu, untuk menghindari permukaan lantai yang tidak
merata dan bunyi berdecit.
2.
Untuk kemudahan pasang, parket laminate didesain
dengan sistem interlocking antara
lidah dan ceruk. Pada satu keping, sisi sebelah kirinya adalah lidah dan sisi
sebelah kanannya adalah ceruk; sisi atasnya lidah dan sisi bawahnya ceruk. Cara
memasangnya adalah memasukkan lidah keping yang satu ke dalam ceruk keping yang
lain.
Ini berbeda dengan pemasangan keramik yang
setiap kepingnya harus direkatkan pada lantai yang ada di bawahnya. Di sini
perekat juga dibutuhkan, tapi hanya untuk menempelkan antara satu keping dengan
keping lainnya (lem dioleskan pada bagian lidah dan ceruk).
Dengan
cara ini, pemasangan lantai kayu parket laminate menjadi
lebih mudah, seperti memasang puzzle.
Dan selain itu, karena tidak perlu direkatkan ke lantai bawahnya, penutup
lantai ini bisa diaplikasikan pada lantai yang sudah ditutup keramik atau bahan
lainnya.
sumber : (bangunrenovasirumah.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar